MI Liwaul Islam Kedungsoko Ikuti Pelatihan Pengelolaan Web dan Pemanfaatan Program AI dalam Pembelajaran yang diselenggarakan oleh MWC LP Ma’arif NU Mantup

Lamongan, 9 Oktober 2024 – MWC Ma’arif NU Mantup menggelar pelatihan bertajuk “Pengelolaan Web dan Pemanfaatan Program AI dalam Pembelajaran” yang diikuti oleh para guru dari MI Liwaul Islam Kedungsoko dan seluruh guru dari lembaga naungan LP Ma’arif NU se-Kecamatan Mantup. Acara ini berlangsung di SMK Ma’arif NU Mantup dan dihadiri oleh puluhan pendidik yang antusias untuk memperdalam pengetahuan dan keterampilan mereka dalam memanfaatkan teknologi dalam pendidikan.

Pelatihan ini menghadirkan narasumber dari Dosen UIN Sunan Ampel Surabaya, yang merupakan pakar di bidang teknologi pendidikan. Materi yang disampaikan mencakup berbagai aspek penting, seperti pengelolaan website pendidikan, pembuatan konten yang menarik dan informatif, serta cara memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) untuk meningkatkan pengalaman belajar siswa.

Dalam sambutannya, ketua MWC Ma’arif NU Mantup menekankan bahwa penggunaan teknologi dalam pendidikan sangat penting di era digital saat ini. “Kami ingin memastikan bahwa para pendidik tidak hanya mengandalkan metode konvensional, tetapi juga mengintegrasikan teknologi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa pelatihan ini merupakan langkah awal untuk mempersiapkan guru-guru dalam menghadapi tantangan baru dalam dunia pendidikan.

Selama pelatihan, peserta dibekali dengan keterampilan praktis yang dapat langsung diterapkan di kelas. Mereka belajar cara membuat dan mengelola website pendidikan yang dapat diakses oleh siswa dan orang tua, serta cara menggunakan berbagai aplikasi AI yang dapat mendukung proses belajar mengajar. Sesi praktik juga dilakukan, di mana peserta berkesempatan untuk langsung mencoba alat-alat yang diajarkan.

Diskusi interaktif menjadi salah satu bagian yang sangat diapresiasi oleh peserta. Banyak dari mereka mengajukan pertanyaan dan berbagi pengalaman terkait tantangan yang dihadapi dalam penggunaan teknologi di kelas. “Pelatihan ini membuka wawasan baru bagi kami. Kami merasa lebih siap untuk menerapkan teknologi dalam pembelajaran sehari-hari,” ungkap salah satu peserta yang merupakan guru di MI Liwaul Islam Kedungsoko.

Para peserta sangat antusias dan menyatakan bahwa ilmu yang diperoleh akan mereka aplikasikan dalam kegiatan mengajar. Mereka percaya bahwa pemanfaatan teknologi, terutama AI, dapat membuat pembelajaran menjadi lebih menarik dan relevan dengan kebutuhan siswa saat ini. “Kami ingin membuat pengalaman belajar yang lebih interaktif dan menyenangkan bagi anak-anak,” tambah seorang guru lainnya.

Dengan berakhirnya pelatihan ini, MWC Ma’arif NU Mantup berharap dapat melihat dampak positif dalam peningkatan kualitas pendidikan di Kecamatan Mantup. Program-program pengembangan profesional seperti ini diharapkan dapat berlanjut, sehingga guru-guru terus mendapatkan pembaruan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi perkembangan zaman.

Kegiatan ini mendapat respons positif dari masyarakat dan menjadi contoh baik bagi lembaga pendidikan lainnya untuk mengadakan program serupa. Melalui upaya bersama, diharapkan pendidikan di Kecamatan Mantup akan semakin maju dan relevan dengan kebutuhan abad ke-21.